Perkebunan Sawit Harus Dibangun dengan Prinsip dan Kriteria Universal

Perkebunan Sawit Harus Dibangun dengan Prinsip dan Kriteria Universal

Keberadaan pertumbuhan populasi penduduk di dunia yang membutuhkan minyak nabati, bisa terpenuhi melalui produksi minyak berkelanjutan. Menurut Chairman dan CEO Sinar Mas Agribusiness and Food, Franky Oesman Wijaya, pengelolaan perkebunan kelapa sawit Indonesia, selalu menerapkan prinsip dan kriteria SPO yang mengacu kepada nilai-nilai sustainability universal.

Menurutnya, pentingnya pengelolaan perkebunan kelapa sawit harus dibangun sesuai dengan prinsip dan kriteria berkelanjutan secara universal. Lantaran kelapa sawit sangat efisien menggunakan lahan dan dapat terus ditingkatkan produktivitasnya, melalui berbagai penelitian yang berguna di masa depan. Tingginya kemampuan produktivitas dan rendemen minyak sawit yang dihasilkan, juga menjadi bagian dari keberhasilan pembangunan berkelanjutan yang dilakukan perkebunan kelapa sawit. Melalui produksi yang tinggi, maka kebutuhan lahan perkebunan juga sangat efisien dibandingkan dengan perkebunan minyak nabati lainnya. Selain itu, kemampuan industri kelapa sawit juga bisa memberikan peluang usaha dan mata pencaharian bagi petani kelapa sawit yang berkontribusi langsung terhadap ekonomi masyarakat.

Masa depan minyak sawit berkelanjutan, sangat berguna bagi pembangunan ekonomi dunia, sinergisitas pembangunan akan ketahanan pangan dunia, menjaga kelestarian alam dan menciptakan lapangan pekerjaan serta mensejahterakan masyarakat luas. sebab itu kemitraan Sinar Mas Agribusiness and Food bersama Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) World Wild Fund Indonesia (WWF) dan Lembaga Penelitian CIRAD sangat penting berkontribusi bagi berkelanjutan minyak sawit di dunia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *